Pada sebuah Smartphone, baterai merupakan organ paling vital yang harus dijaga oleh para penggunanya. Salah satunya adalah menghapus sejumlah aplikasi yang terbukti paling bikin boros salah satu perangkat keras tersebut.
Berikut ini adalah sejumlah aplikasi yang membikin baterai smartphone menjadi boros. Yakin mau dihapus?.
Aplikasi-aplikasi yang membuat baterai boros sebagian besar adalah aplikasi yang sangat populer dan banyak digunakan.
Dilansir dari Liputan6, Senin, 27 Maret 2023, terdapat sejumlah aplikasi yang paling bikin baterai boros pada smartphone.
Yakni, Fitbit, Skype, Facebook, Instagram, dan Tinder.
Dari data-data tersebut, ternyata Facebbok yang merupakan bagian dari Meta merupakan aplikasi yang paling bikin boros baterai smartphone.
Begitu juga Tinder, yang merupakan aplikasi kencan online. Selain membantu bagi mereka yang tengah mencari pasangan, ternyata Tinder dapat buat baterai smartphone menjadi boros.
Selain itu, juga ada sejumlah aplikasi pada Android terinfeksi malware, padahal sudah banyak yang mengunduh aplikasi tersebut.
Beruntungnya, aplikasi-aplikasi tersebut telah dihapus oleh pihak Google sebagai bentuk pengamanan.
Malware tersebut, selain paling bikin baterai boros pada smartphone, juga dapat berbahaya bagi pengguna.
Yakni, sangat rentan data-data penting yang bersangkutan akan dicuri oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
Sehingga, dapat menghambat adanya korban-korban selanjutnya dari malware tersebut.
Para aplikasi jahat penuh malware ini, penuh dengan cara agar menyembunyikan kejahatan mereka kepada pengguna yang telah terlanjur mengunduhnya.
Paling jahat dari aplikasi malware ini adalah selain paling bikin baterai boros pada smartphone, juga secara diam-diam merekam audio dan data penting lainnya dari pengguna.
Tentu saja hal ini sangatlah berbahaya dan merugikan untuk para pengguna smartphone tersebut. Hal ini dapat dicegah dengan sejumlah cara.
Yakni, jangan mudah tergoda untuk mengunduh sebuah aplikasi yang meragukan, tetap menjaga data privasi dalam smartphone, jangan mudah memberikan data-data pribadi kepada oknum yang sangat meragukan.
Selanjutnya, jangan mudah memberikan izin sebuah aplikasi yang meragukan dengan alasan apapun, demi keamanan privasi data pribadi agar tidak bocor.
