4. ABS
Jalan yang licin akibat curah hujan membuat mobil sulit berhenti sehingga dapat menyebabkan kecelakaan.
Hal ini bisa diantisipasi dengan sistem rem ABS alias Anti-lock Brake System (ABS).
Saat sensor mendeteksi adanya gejala rem mengunci, maka sistem akan mengurangi tekanan rem sehingga roda dapat kembali berputar sembari terus melakukan pengereman.
Baca Juga: Profil dan Biodata Gelandang Persib Levy Clement Madinda Fokus Menang di Kandang
Proses ini dilakukan berung kali hingga benar-benar berhenti. Hasilnya, jarak pengereman pada kondisi basah pun lebih pendek jika dibanding mobil tanpa ABS.
5. Kontrol traksi
Kontrol traksi atau traction control system merupakan fitur standar yang sangat berguna dalam situasi licin.
Kontrol traksi dirancang untuk membantu pengemudi mempertahankan traksi di jalan. Hal ini dilakukan dengan membatasi tenaga dan torsi mesin, sehingga membantu mencegah putaran ban pada permukaan licin saat hujan.
Selain fitur-fitur yang disebutkan di atas, cobalah untuk mengecek fitur lain yang dapat memudahkan berkendara ketika hujan. Bijaklah berkendara tetap gunakan seatbelts dan tetap jaga kecepatan kendaraan agar tidak terjadi kecelakaan saat hujan.