Banjir Kabupaten Bandung: Kondisi Darurat dan Upaya Penanganan

By Lingga

Hujan deras beberapa hari terakhir bikin Kabupaten Bandung dikepung banjir, nih! Empat kecamatan, yaitu Dayeuhkolot, Bojongsoang, Baleendah, dan Margahayu, jadi langganan tamu tak diundang ini.

  • Dayeuhkolot: Desa Dayeuhkolot, Citeureup, Cangkuang Wetan, dan Pasawahan “berenang” duluan.
  • Bojongsoang: Giliran Desa Bojongsoang, Bojongsari, dan Buahbatu yang nyemplung.
  • Baleendah: Desa Baleendah, Rancamanyar, dan Andir nggak ketinggalan basah-basahan.
  • Margahayu: Desa Sukamenak doang yang kebagian.

Menurut Pak Hadi Rahmat dari BPBD Jabar, sampai Minggu (9/3/2025) siang, data sementara menunjukkan:

  • Lebih dari 8.000 rumah dan belasan fasilitas umum, sekolah, dan tempat ibadah “kebanjiran”.
  • Ada juga rumah warga yang rusak parah, sedih banget!
  • Totalnya, ada sekitar 34.000 jiwa yang terdampak.
  • Dan yang paling bikin prihatin, ratusan warga terpaksa ngungsi!

Tim gabungan masih terus “bergerak cepat” buat evakuasi warga yang terjebak banjir. Perahu karet hilir mudik, nganterin warga ke tenda-tenda pengungsian yang lebih aman. BPBD Jabar juga lagi sibuk “nyedot” air di titik-titik banjir.

Pak Cakra Amiyana, Sekda Kabupaten Bandung, udah mastiin timnya siap siaga buat:

  • Jagain tenda evakuasi biar warga aman dan nyaman.
  • Pastikan logistik aman terkendali.
  • Evakuasi berjalan lancar tanpa hambatan.

Petugas juga terus “blusukan” ke lokasi banjir, mastiin nggak ada warga yang kelaparan atau kesulitan. Mereka khawatir masih ada warga yang nekat bertahan di rumah, padahal hujan bisa aja datang lagi dengan lebih deras.

“Kita butuh dukungan dari semua pihak, mulai dari camat, BPBD, dan lainnya, buat mastiin semuanya aman terkendali,” ujar Pak Cakra.

Gimana menurut kalian? Semoga banjirnya cepat surut dan warga bisa segera kembali ke rumah masing-masing, ya!

Share This Article
Leave a Comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *