Lonjakan Anggaran HUT RI
Meskipun terjadi lonjakan anggaran, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menilai bahwa hal ini masih dalam batas wajar, mengingat perayaan HUT RI kali ini merupakan bagian dari transisi menuju IKN sebagai pusat pemerintahan yang baru.
“Iya namanya dulu hanya di satu tempat. Ini karena ada transisi sehingga menjadi di dua tempat. Tapi kan bukan lompatan yang anu,” kata Jokowi saat ditemui di Jakarta Convention Center, Jumat (9/8). Ia juga menegaskan bahwa anggaran tersebut sudah dialokasikan di Kementerian Sekretariat Negara.
Kepala Kantor Staf Presiden (KSP), Moeldoko, menambahkan bahwa meski biaya perayaan kali ini lebih tinggi, dampaknya akan dirasakan langsung oleh masyarakat di sekitar IKN.
“Apapun harga itu dikatakan mahal. Tetapi sesungguhnya masyarakat bawah yang menikmati, masyarakat ekonomi daerah sini menikmati situasi itu, bukan kami-kami yang di Jakarta,” kata Moeldoko dalam sebuah video yang dirilis Senin (12/8).
Moeldoko juga menekankan bahwa perayaan HUT RI di IKN telah mendorong perekonomian lokal, memberikan manfaat ekonomi yang signifikan bagi masyarakat setempat.
Dengan perayaan yang berpusat di IKN, pemerintah berharap momentum ini dapat memperkuat semangat kebangsaan sekaligus mempercepat pembangunan ibu kota baru Indonesia.
*Ayo ikuti Inversi.id di Google News untuk mendapatkan informasi yang update seputar dunia hiburan, lifestyle, hingga berbagai berita menarik lainnya.