Bagaimana Remaja Bisa Menghadapinya?
Ray juga menekankan bahwa masyarakat harus lebih bijak dalam merespons curhatan remaja. Jangan langsung menghakimi, tapi coba dengarkan dan pahami dulu apa yang mereka rasakan.
Di sisi lain, para remaja juga perlu belajar untuk lebih terbuka soal apa yang mereka alami.
Dia juga menambahkan, kalau remaja terlalu sering mengandalkan second account untuk curhat, bisa jadi hasilnya nggak sesuai dengan yang diharapkan.
“Selain screening, untuk mendiagnosa masalah kesehatan, seorang remaja harus menerapkan openness atau keterbukaan. Kalau menggunakan second account, hasilnya tidak akan akurat,” jelas Ray.
Second account memang bisa jadi tempat aman untuk mengekspresikan diri, tapi jangan sampai itu jadi alasan untuk menutup diri dari orang-orang yang bisa membantu. Penting banget buat remaja belajar lebih terbuka, terutama ketika berkaitan dengan masalah kesehatan mental.***
