Cerita di Balik Sebuah Ketulusan
Di tengah berlangsungnya Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Palembang, ada kisah menyentuh dari seorang siswa kelas 1 SD Negeri 129 bernama Rizki Ardiansyah. Dengan ketulusan hati, ia memilih untuk membawa pulang jatah makanannya demi berbagi dengan sang kakak di rumah.
Menu Spesial yang Penuh Makna
Hari itu, menu MBG terlihat istimewa dengan:
- Ayam suir
- Tumis bihun wortel
- Tempe kecap
- Buah semangka segar
Alasan di Balik Pilihan Rizki
“Tidak mau makan di sekolah, di rumah sudah sarapan makan mie dan telor, masih kenyang juga,” ujar Rizki dengan polos. Namun di balik alasan sederhananya, tersirat makna mendalam tentang kasih sayang kepada kakaknya.
Dukungan dari Pihak Sekolah
Meski Rizki tidak membawa wadah makanan, guru kelasnya dengan pengertian membantu mengemas makanan tersebut ke dalam kantong plastik. Makanan yang masih utuh itu akan dinikmati Rizki bersama kakaknya sepulang sekolah.
Program MBG di Sukarame
Program ini telah berjalan di lima lokasi pendidikan:
- PAUD
- TK Kasih Bunda
- SD Negeri 129
- SMP Negeri 40
- SMK Negeri 7
Pelajaran Berharga
Kisah Rizki mengajarkan kita tentang:
- Berbagi dengan sesama
- Kasih sayang dalam keluarga
- Kepedulian terhadap orang terdekat
- Makna ketulusan yang sesungguhnya
Cerita ini mengingatkan kita bahwa di balik sebuah program pemerintah, terdapat nilai-nilai kemanusiaan yang begitu dalam dan menyentuh. Tindakan sederhana Rizki mencerminkan bahwa berbagi kebahagiaan bisa dimulai dari hal-hal kecil.