Tragedi Kemanusiaan di Palestina, Ketua MPR RI Minta PBB Bangun dari Tidur

By lise nandini
3 Min Read
Ketua MPR Bambang Soesatyo (kiri) memimpin Sidang Tahunan MPR dan Sidang Bersama DPR - DPD Tahun 2023. (Foto:Antara)

Palestina sejak jaman dahulu hingga sekarang selalu menjadi korban kebiadaban zionis Israel. Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo angkat suara soal kondisi Palestina yang memprihatinkan. Menurutnya Serangan bertubi-tubi Israel haruslah dihentikan, Ketidakmanusiawian Israel bentuk nyata yang dinamakan penjajahan. Sebab itu ia menyerukan untuk penghentian serangan ke Palestina.

Amanat konstitusi tegas menyebutkan bahwa segala bentuk penjajahan di muka bumi haruslah dihapuskan. Ia pun menyinggung soal pidato Soekarno pada 17 Agustus 1966 tegas menyebutkan bahwa upaya Zionis mendirikan negara Israel di atas negeri Palestina adalah bentuk nyata yang dinamakan penjajahan.

Baca Juga: Fakta-Fakta Oklin Fia, Selebgram yang Viral Jilat Batang Es Krim

- Advertisement -

Oleh karena itu perilaku keji yang demikian haruslah ditentang. Bahkan Soekarno tidak memilih netral pada yang namanya penjajahan. Bamsoet menyuarakan yang demikian sebagai bentuk apresiasi dan dukungan penuh terhadap Aksi Akbar Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Minggu (5/11/2023).

Ia pun menegaskan bahwa berdirinya Palestina sebagai negara merdeka dan berdaulat menjadi sebuah keniscayaan yang patut diperjuangkan, sebagaimana rakyat Palestina yang mengakui kemerdekaan Indonesia.

Leave a comment