Fakta jurnalis perempuan korban pelecehan seksual menyebar, kabar tidak sedap terjadi saat kampanye Ganjar-Mahfud di Kota Semarang, Sabtu (11/2/2024) sore.
Salah satu jurnalis perempuan media cetak diduga menjadi korban pelecehan saat melakukan tugas peliputan.
Baca juga: Fakta-Fakta Pemuda Tewas Dilindas Truk Usai Terjatuh dari Motor di Jakbar
Terduga pelaku disebut-sebut salah satu staf keamanan Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP), Puan Maharani yang saat di lokasi memakai ear monitor.
Jurnalis itu menceritakan kejadian yang dialami bermula saat Puan hendak mengajak foto. Namun, dirinya kemudian dihalau oleh terduga pelaku.
Jurnalis jadi korban pelecehan seksual
Jurnalis tersebut mengatakan, terduga pelaku memperingati orang-orang sekitar Puan, namun tangannya pegang kemaluan jurnalis tersebut.
Menurutnya, sentuhan di bagian intim yang dilakukan ajudan itu terjadi dua kali. Hal ini diungkapkan olehnya kepada awak media.
Kedua kalinya tersentuh, ajudan itu sempat bilang ‘sorry sorry’. Sontak jurnalis mengatakan bahwa yang disentuh adalah kemaluannya. Namun, ajudan itu melongos pergi.
Seketika peristiwa itu membuat heboh awak media yang berada di lokasi. Sebab, korban langsung menangis dan histeris usai menerima pelecehan tersebut.
Baca juga: Fakta-fakta Kecelakaan Beruntun di Cisarua, Truk Terbelah Akibat Tabrak Rumah Makan