Respon Hotman Paris soal Kubu Anies dan Ganjar yang Minta Gibran Didiskualifikasi, Super-super Cengeng

By DP
3 Min Read
Respon kuasa hukum pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, Hotman Paris, soal kubu Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo yang meminta Gibran Rakabuming Raka didiskualifikasi dari Pilpres 2024. (Foto: Antara)

Respon kuasa hukum pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, Hotman Paris, soal kubu Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo yang meminta Gibran Rakabuming Raka didiskualifikasi dari Pilpres 2024.

Bahkan, Hotman Paris sebut kubu Anies dan Ganjar dengan sebutan super-super cengeng, karena meminta hal tersebut ke Mahkamah Konstitusi atau MK.

“Itu benar-benar saya katakan itu permohonan yang super-super cengeng,” katanya saat ditemui di Gedung MK, Jakarta Pusat, Senin, 25 Maret 2024.

- Advertisement -

Ada sejumlah alasan kuat yang dikatakan oleh Hotman Paris yang menyebut kubu Anies dan Ganjar cengeng dalam meminta MK untuk Gibran Rakabuming Raka didiskualifikasi dari Pilpres 2024.

Baca Juga: Kubu Anies dan Ganjar Kompak Gugat Hasil Pilpres 2024 ke MK, Gibran: Ya Monggo!

Baik kubu Anies-Muhaimin maupun Ganjar-Mahfud sudah mengakui legalitas Gibran sebagai cawapres nomor urut 2 selama kontestasi pemilu 2024 berlangsung.

Hal itu, katanya telah sesuai dengan istilah acceptance by conduct atau tindakan yang dilakukan adalah persetujuan yang tidak tertulis.

“Dua kali 01 dan 03 mengakui keabsahan Gibran yaitu (yang pertama) waktu pemberian nomor (urut di Komisi Pemilihan Umum),” kata Hotman.

Kedua, lanjut Hotman, saat debat cawapres berlangsung, Gibran diakui sebagai salah satu kontestan pemilihan presiden oleh seluruh paslon yang berlaga.

Baca Juga: KPU Umumkan Pemenang Pilpres 2024, Prabowo Kumandangkan Takbir hingga Minta Masyarakat Hormati Perbedaan

“Berapa kali Gibran debat dengan cawapres 01 dan 03, itu atas undangan KPU dan tidak ada protes satu pun, kok sekarang KPU disalahkan? Jadi menurut kami, rada cengeng gitu,” imbuhnya.

Leave a comment