Sesorang punya jabatan belum tentu pemimpin. Demikian pernyataan anggota Exco PSSI Arya Sinulingga dihadapan puluhan peserta Kelas Leadership Fundamental Batch I, yang diselenggarakan AScademy di AXA Tower, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (30/5/2024).
Staf Khusus III Menteri BUMN Erick Thohir ini mengupas secara detil apa arti pemimpin dan bagaimana gaya kepemimpinan yang efektif dalam organisasi kekinian.
Arya Sinulingga merupakan satu dari tiga expert yang menjadi pembicara dalam Kelas Leadership Fundamental Batch I yang diikuti oleh peserta dari perusahaan swasta dan juga Kementerian/Lembaga.
Dua pembicara lainnya adalah Guest Lecturer sekaligus konsultan bisnis, dan Bisma Manda Samsu, wirausaha muda selaku CEO dan Founder kecilin.id perusahaan start up yang memproduksi CCTV compression sebagai solusi bagi UMKM dan korporasi besar.
Arya Sinulingga, Plt Asprov PSSI Sumatera Utara ini membuka kelas dengan melemparkan apa itu pemimpin kepada para peserta. Satu persatu peserta aktif menyebutkan kriteria pemimpin seakan menjadi tempat curhat. Kemudian disusul pertanyaan kedua fungsi pemimpin.
Suasana pelatihan pun berjalan cair dan hangat tanpa sekat. Berdasarkan jawaban tersebut, mantan Direktur Pemberitaan Media Nusantara Citra (MNC Group) itu mengupas tuntas apa arti pemimpin berdasarkan pengalaman karier yang selama ini ditekuninya.
Baca juga: Bisma Manda Samsu, Wirausaha Muda yang Produksi CCTV Compression untuk UMKM
Pria lulusan Institut Teknologi Bandung (ITB) mengajak peserta Kelas Leadership Fundamental Batch I ini pada model kepemimpinan dan dukungan. Jubir Tim Kampanye Jokowi-Mar’ruf Amin dalam Pemilu Presiden Tahun 2019 ini cenderung memilih gaya pemimpin era saat ini adalah dengan piramida terbalik.
Model ini identik dengan komunikasi dua arah, antara pimpinan, leader dan tim pendukung atau staf. Sementara model kepemimpinan satu lagi adalah sistem pyramid, komunikasi satu arah. Gaya yang identik dengan militer ini bersifat instruksi, sehingga komunikasi yang terbangun satu arah.
