Singgung Oknum Aparat, KKJ Sumut sebut Kebakaran Rumah Wartawan Karo Setelah Beritakan Judi

By Anisa
6 Min Read
Singgung Oknum Aparat, KKJ Sumut sebut Kebakaran Rumah Wartawan Karo Setelah Beritakan Judi (Foto: SC Video)

Komite Keselamatan Jurnalis (KKJ) Sumatera Utara (Sumut) menemukan sejumlah fakta kasus kebakaran yang menewaskan wartawan Tribrata TV, Rico Sempurna Pasaribu dan keluarganya pada Kamis, 27 Juni 2024 di Kabupaten Karo.

KKJ menyebut bahwa kebakaran terjadi setelah wartawan Tribrata TV itu memberitakan perjudian di Jalan Kapten Bom Ginting, Kelurahan Padang Mas, Kecamatan Kabanjahe, Kabupaten Karo, Sumatera Utara.

Diketahui bahwa KKJ Sumut terdiri dari lembaga profesi Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Medan, Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Sumut, Pewarta Foto Indonesia (PFI) Medan dan Forum Jurnalis Perempuan Indonesia (FJPI).

- Advertisement -

KKJ Sumut sebut Keterlibatan Oknum Aparat

KKJ Sumut menjelaskan pemberitaan yang dimuat oleh korban, keterlibatan oknum aparat berinisial HB. Sebelum kebakaran terjadi, ada rentetan kasus antara Sempurna Pasaribu dengan oknum aparat diduga berinisial HB tersebut.

“Masalah bermula ketika anggota ormas, yang biasa duduk di warung tempat perjudian memohon pada korban, agar namanya ikut mendapatkan jatah/uang perjudian, karena selama ini korban juga sering mendapatkan jatah uang mingguan judi dari oknum aparat tersebut,” kata Koordinator KKJ Sumut, Array A Argus dalam siaran pers yang diterima Inversi.id.

Baca Juga: Pria Tewas Diduga Gantung Diri di Flyover Cimindi, Tinggalkan Surat Wasiat

Karena itu, korban kemudian menyampaikan permintaan anggota ormas ini pada oknum pengelola judi. Saat itu, oknum itu mengacuhkan pesan yang disampaikan oleh Sempurna Pasaribu. Lalu, Sempurna kembali menyampaikan hal serupa kepada oknum tadi, agar anggota ormas yang merupakan pemuda setempat itu diberikan sedikit uang bulanan.

Atas permintaan tersebut, oknum pengelola judi lantas memberikan Rp 100 ribu pada anggota ormas tersebut. Namun anggota ormas ini merasa tersinggung, karena alasan bahwa oknum pengelola judi telah mengacuhkan dan meremehkan dirinya.

Anggota ormas ini lantas memprovokasi Sempurna Pasaribu, hingga korban kemudian memberitakan lokasi perjudian yang ada dekat asrama aparat. Bahkan, Sempurna juga menulis nama lengkap oknum itu dalam pemberitaan, dan membuat status di media sosial Facebook miliknya.

Leave a comment