Gagasan untuk ASEAN
Gagasan kedua, China dan negara-negara ASEAN perlu bersama-sama menumbuhkan pendorong baru untuk pembangunan regional, memanfaatkan peluang industri yang sedang berkembang, dan memacu kerja sama saling menguntungkan di berbagai bidang seperti ekonomi digital, pembangunan hijau, inovasi riset dan teknologi maupun kecerdasan buatan.
“Ketiga, kita perlu bersama-sama mempromosikan pertukaran antarmasyarakat dan budaya, meningkatkan kerja sama praktis di berbagai bidang seperti pariwisata, budaya, kepemudaan dan media, serta mendorong dialog dan diskusi antarperadaban,” ungkap Mao Ning.
Gasasan keempat adalah China mengusulkan agar ASEAN bersama-sama menegakkan tatanan regional, mengonsolidasikan arsitektur kerja sama regional yang berpusat pada ASEAN, terbuka dan inklusif.
“Mempraktikkan multilateralisme sejati, menolak konfrontasi blok, dan menjadikan kawasan Asia Tenggara dan Asia Timur sebagai platform kerja sama yang saling menguntungkan,” tambah Mao Ning.
Baca Juga: Biodata dan Profil Chicco Kurniawan, Pemeran Ihsan di Film Kupu-Kupu Kertas
Dalam KTT tersebut, direncanakan sejumlah sektor yang menjadi fokus pembahasan, antara lain adalah integrasi ekonomi, mewujudkan masa depan yang inklusif dan berkelanjutan, transformasi digital, peran budaya dan seni ASEAN bagi inklusi dan keberlanjutan.