Kebijakan Bebas Visa dari China
Kebijakan bebas visa ke negara-negara Eropa diperluas setelah kunjungan diplomatik Perdana Menteri China Li Qiang ke sejumlah negara Eropa pada Januari 2024.
Di Asia Tenggara, perjanjian bebas visa timbal balik telah diberlakukan untuk warga negara Thailand, Malaysia, dan Singapura selama 30 hari, mulai 9 Februari 2024. Sementara itu, di Eropa, warga negara Prancis, Jerman, Italia, Belanda, Spanyol, Swiss, Irlandia, Hongaria, Austria, Belgia, dan Luksemburg dapat menikmati bebas visa selama 15 hari.
Baca Juga: Profil dan Biodata Gelandang Persib Levy Clement Madinda Fokus Menang di Kandang
Namun, wisatawan asal Amerika Serikat (AS) masih harus mengajukan visa untuk masuk ke China, meskipun proses aplikasinya telah disederhanakan.