Ketahanan di Sektor Pangan dan Energi
Lebih lanjut, LaNyalla menekankan pentingnya ketahanan di sektor pangan dan energi demi memastikan kelancaran pergerakan ekonomi Indonesia. Ia juga mendorong agar KADIN, terutama KADIN Jawa Timur, lebih proaktif dalam memberikan masukan kepada kementerian terkait, terutama di bidang ekonomi.
“Menteri Perindustrian perlu memberikan proteksi maksimal terhadap industri dalam negeri, terutama sektor manufaktur yang saat ini sedang menghadapi tantangan besar. Sektor ini perlu didorong untuk berkembang, termasuk dengan mendirikan industri rintisan untuk substitusi produk impor. Menteri Perdagangan juga harus mengatur impor barang agar tidak merugikan industri dalam negeri,” tegas LaNyalla.
Baca Juga: LaNyalla Berharap Disertasi Menteri ATR/BPN Wujudkan Indonesia Emas
Dalam forum tersebut, hadir sejumlah narasumber berkompeten, seperti Prof. Zakik Basalamah, Dr. Edi Purwanto, Dr. Nurul Indah Susanti, dan Adik Dwi Putranto. Para tamu undangan lainnya termasuk Ketua Umum KADIN Indonesia Arsyad Rasyid, Konsul Amerika Serikat untuk Politik dan Ekonomi di Surabaya John McDaniel, Ketua Dewan Pertimbangan KADIN Jawa Timur Erlangga Satriagung, dan sejumlah ketua KADIN dari daerah di Jawa Timur.
LaNyalla berharap dukungan dan partisipasi penuh dari seluruh pengusaha di Jawa Timur untuk bersinergi dengan pemerintah demi tercapainya ketahanan ekonomi nasional yang kokoh.
*Ayo ikuti Inversi.id di Google News untuk mendapatkan informasi yang update seputar dunia hiburan, lifestyle, hingga berbagai berita menarik lainnya.
