Pecinta sepak bola tanah air pastinya sudah tak asing dengan sosok Hasani Abdulgani, yaps beliau adalah salah satu Exco PSSI Periode 2019-2023 yang identik megurusi persoalan spesial pemain naturalisasi Indonesia.
Nama-nama pemain berkelas seperti, Jordy Amat, Ivar Jenner, Shandy Walsh, Shayne Pattynama dan Rafel Struick yang kini telah berseragam timnas Indonesia, berkat peran Hassani Abdulgani melobi dan meyakinkan mereka dibalik layar PSSI.
Ia juga menjadi sosok yang banyak speakup terkait pemain naturalisasi Indonesia. Tak heran jika kehadirannya di berbagai forum obrolan bola, banyak mengulik pemain-pemain keturunan yang menjadi inceran Shin Tae-yong di Timnas Indonesia.
Termasuk dalam episode BebAS Podcast kali ini. Dua Exco PSSI, Arya Sinulingga dan Hasani Abdulgani hadir bertukar cerita membahas pengalaman mereka memegang tanggung jawab besar menghadirkan pemain naturalisasi untuk Skuad Garuda.
Baca juga: Hamas: Siap Perang Jangka Panjang dengan Israel dan Raih Kemenangan
Dalam upayanya mendatangkan para pemain keturunan itu, rupanya Hassani Abdulgani mengalami cerita pahit yang selama ini dipendam di balik layar dan tak muncul ke permukaan. Pria kelahiran Aceh itu menumpahkan lika-likunya mengurusi persoalan pemain naturalisasi kepada host BebAS Podcast Arya Sinulingga sesama anggota Exco PSSI.
Meski banyak yang menjudgenya sebagai sosok yang tak paham sepak bola, Hassani menjadi sosok penting hadirnya para pemain keturunan incaran Shin Tae-yong di Skuad Garuda. Ia menjadi ujung tombak PSSI dalam mencari pemain naturalisasi dari berbagai penjuru dunia.
Pengalamannya berkiprah di industri olahraga Indonesia sudah dimulai sejak tahun 2001, bukan berarti menangani persoalan pemain naturalisasi bisa instan berjalan mulus tanpa adanya kendala. Pada edisi “BebAS podcast bersama Arya Sinulingga” Hassani berbicara blak-blakan tentang pengalamnya mengurusi persoalan spesial PSSI itu.