INVERSI.ID – Presenter Terry Putri memutuskan tinggal di Amerika Serikat mengikuti sang suami yang bekerja di sana. Tak berdiam diri, ia pun memilih untuk bekerja paruh waktu menjadi pengantar makanan dari rumah ke rumah.
Untuk pekerjaannya itu, Terry Putri menuturkan jika biasanya ia mulai bekerja di sore hari sampai malam. Selain mengisi waktu luang, itu ia lakukan sebagai cara memenuhi kebutuhan hidup di sana.
“Di sana aku otomatis harus bekerja. Aku kerja jadi pengantar makanan, start dari jam tiga sore sampai jam sembilan malam atau tengah malam. Tapi dijalani aja, enak nggak enak namanya juga hidup ya,” kata Terry di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, belum lama ini.
Baca juga: Prilly Latuconsina Takut Mati Muda, Alasannya Bikin Terenyuh
Bekerja di luar dari bidang yang biasa dilakukan di Indonesia, tak ayal Terry Putri pun mengalami banyak pengalaman baru. Itu menurutnya merupakan pengalaman berharga yang harus dilalui dengan senang hati.
“Aku ngerasain kayak nunggu di restoran lihat orang makan. Begitu jalan pakai maps, karena aku tinggal di daerah bukan kota besar, jam tujuh malam udah nggak ada lampu. Jadi jalan pakai lampu mobil aja,” tuturnya.
Dari segi penghasilan, mantan presenter olahraga itu mengakui jika pendapatan perhariannya terbilang cukup fluktuatif. Hal itu terjadi lantaran sistem upah pekerjaannya di sana berdasarkan tip dari pemesan makanan.
“Di sana sistemnya pakai tip. Pernah dikasih lima puluh dollar, itu tujuh ratus lima puluh ribu rupiah dan seneng banget. Tapi ada juga yang lima dollar, itu aku bisa nangis lho dikasih lima dollar. Di Indonesia easy money, begitu di sana harus kerja keras dapat lima dollar itu berharga banget,” pungkasnya.