Tingkatkan Kualitas IPTEK
Meski demikian, menurut Fachrul Razi, Kendala yang dihadapi dalam bonus demografi sekarang ialah diantaranya kualitas tenaga kerja rendah, rasio jumlah angkatan kerja tidak sebanding (timpang) dengan jumlah kesempatan kerja yang tersedia, persebaran tenaga kerja belum merata, terbatasnya kesempatan kerja serta tingginya angka pengangguran.
Oleh karena itu, Fachrul Razi mengingatkan kepada Alumni Fisip UIN Ar – Arraniry agar meningkatkan kualitas Pendidikan terutama IPTEK.
“Cukup banyak contoh generasi muda yang berhasil, baik di bidang iptek , ekonomi, sosial, hukum, politik, dan pemerintahan, cukup banyak juga profesional muda dan akademik muda yang patut dibanggakan,”jelas Fachrul Razi.
Baca Juga: Bertemu Abu Razak, Ketua DPD Berharap Event Olahraga PON XXI 2024 Lahirkan Prestasi
Selain meningkatkan IPTEK, Fachrul Razi juga mengatakan perlunya peningkatan IPM dengan salah satunya harus banyak pemuda dibentuk sebagai Leader agen perubahan untuk siap kerja diberbagai sektor diera milenial yang dinamis.
“Hal itu berarti Alumni Fisip adalah sosok yang mampu (Soft dan Hard Skill) mengelola dan melakukan managemen pada bidang terkait negara atau publik, keterampilan sekarang ini sangat penting membantu perusahaan untuk menetapkan jalur yang ditempuh demi kemajuan mereka dimasa depan,” tutupnya.