Fakta-Fakta GDA Award 2024 Jakarta Rusuh, Fansite Korea Selatan: Shibal Sekiya!

Fakta-fakta fansite asal Korea Selatan ucapkan kata kotor, shibal sekiya kepada para staf acara penghargaan Golden Disc Awards (GDA) 2024 di Jakarta Internasional Stadium (JIS) , Sabtu (7/1/24).

Tidak mengucapkan kata umpatan, yakni shibal sekiya, fansite Korea juga berulah hingga rusuh di acara GDA Award 2024.

Kerusuhan ini bermula saat pihak keamanan memberikan teguran untuk sejumlah oknum yang ketahuan membawa kamera profesional pada acara GDA Award 2024.

Baca juga: Viral, Jennie Blackpink Resmi Rilis Agensi Sendiri, Odd Atelier Beda Dari yang Lain

Kronologi Fansite Korea Selatan rusuh di GDA Award 2024

Diketahui, panitia acara GDA Award 2024 mentapkan aturan untuk tidak membawa kamera profesional.

Para oknum ini diduga fansite yang biasa membagikan foto-foto selebriti atau idol Korea ke media sosialnya.

Beberapa oknum ini tak terima ditegur, mereka pun bertindak lebih jauh. Bahkan mereka tetap mengambil foto-foto, meski sudah mendapatkan teguran secara halus.

Sejumlah oknum fansite ini juga terlihat berlaku kasar, tak hanya kepada para pihak keamanan namun juga para penonton di sekitarnya. Terlihat oknum fansite yang mendorong tubuh pihak keamanan di lokasi.

Terekam kamera, seorang pria oknum fansite Korea naik pitam sambil mengacumkan jari tengahnya ke arah pihak keamanan.

Baca juga: Blackpink Dapat Penghargaan dari Raja Charles, Apa Saja Keuntunggannya?

Acara penghormatan musik diwarnai kerusuhan

Sekedar informasi, dilansir dari itranslate, shibal sekiya merupakan bahasa Korea berupa kata umpatan yang terdiri dari dua kata, yaitu "shibal" dan "saekki".

"Shibal" memiliki arti sialan. Kata ini biasanya digunakan untuk mengungkapkan kemarahan, kekesalan, atau kebencian terhadap seseorang atau sesuatu.

Kata ini dianggap sebagai kata umpatan yang sangat kasar dan tidak sopan, sehingga sebaiknya tidak digunakan dalam situasi formal atau terhadap orang yang lebih tua atau dihormati.

Ajang penghargaan Golden Disc Awards (GDA) ke-38 dilaksanakan untuk menghormati musik terbaik dalam industri musik Korea Selatan antara pertengahan bulan November 2022 dan awal November 2023. Semua penghargaan diputuskan oleh 40 persen panelis dan 60 persen penjualan dari lagu-lagu tersebut.

Gelaran GDA di Indonesia ini menjadi yang kelima kalinya Golden Disc Awards diadakan di luar Korea Selatan. Selain Indonesia, acara itu pernah diadakan di Jepang (GDA ke-26 ), Malaysia (GDA ke-27), China (GDA ke-29) dan Thailand (GDA ke-37).

Baca juga: Profil dan Biodata G-Dragon, Rapper Populer asal Korsel Anti Narkoba

Fakta-Fakta GDA Award 2024 Jakarta Rusuh, Oknum Fansite Korea Selatan: Shibal Sekiya!