Pembantaian di Benteng Fort Rotterdam
Benteng Fort Rotterdam dibangun oleh Raja Gowa IX pada 1545. Dari namanya, banyak yang mengira banunan ini adalah peninggalan Belanda, padahal bangunan Fort Rotterdam adalah peninggalan kerajaan Gowa-Tallo.
Bangunan ini juga menjadi saksi sejarah perjuangan warga Makassar ketika melawan penjajahan Belanda di Tanah Air. Kisah mistis yang melekat pada benteng ini pun konon disebabkan oleh pembantaian di masa lalu.
Saat masyarakat Gowa berusaha merebut benteng ini, ada banyak pembantaian yang terjadi. Banyak orang gugur karena perlawanan itu, sehingga tempat ini pun menjadi angker.
Konon, arwah orang-orang yang meregang nyawa di tempat ini lah yang membuat Fort Rotterdam penuh dengan nuansa mistis. Beberapa pengunjung pernah melihat sosok gaib di benteng ini atau hanya sekadar merasakan energi mistis.