Menghargai orang tua merupakan kewajiban dari semua anak. Meski demikian, semakin dewasa, anak pun semakin mampu mendapatkan pelajaran dan pengalaman dari lingkungannya.
Apalagi dengan teknologi informasi saat ini yang semakin memudahkan anak mencari informasi. Hal ini pun membuat anak dan orang tua lebih sering berargumen karena seorang anak bisa membandingkan asuhan orang tuanya dengan orang tua lain yang ada di media sosial. Tak jarang hal ini dilakukan karena anak merasa orang tuanya terlalu egois dan hanya ingin menang sendiri. 3 Hal ini bisa kamu coba jika kamu mempunyai orang tua yang egois.
Berbicara Dengan Lembut dan Sopan
Saat berbicara dengan orang tua coba deh berbicara dengan lembut dan sopan. Hindari untuk memperlihatkan emosi yang kuat dan berbicara dengan nada yang tinggi atau kasar. Hal ini karena hampir semua orang tua akan berlaku sensitif atas perilaku anak yang menunjukkan sikap merasa lebih paham pada suatu hal. Untuk menjaga perasaan mereka, coba untuk tetap menjaga volume dan intonasi suara saat menyampaikan pendapatmu.
Menjaga Sikap Terbuka
Saat diskusi dengan orang tua, coba untuk tetap terbuka terhadap pendapat orang tua walaupun kamu tidak sepenuhnya setuju dengan mereka. Daripada berdebat, lebih baik kamu mencari kesepakatan bersama dan berbicara dengan sopan dan terbuka. Karena tidak ada yang salah dan benar dalam hubungan orang tua dan anak.
Mendengarkan Pendapat Orang Tua
Coba dengarkan argumen dan pendapat orang tua kamu sebaik mungkin. Tidak ada salahnya untuk memahami perspektif mereka tanpa merasa terancam. Sifat dasar orang tua yang merasa paling mengetahui banyak hal, membuat sikap egois mereka timbul. Demi menjaga perasaan mereka, tetaplah jadi pendengar yang baik terhadap apa yang mereka anggap benar.