Kanker ovarium sering dijuluki “pembunuh diam-diam” karena gejalanya yang samar dan sulit dideteksi di tahap awal.
Padahal, deteksi dini merupakan kunci utama untuk meningkatkan peluang kesembuhan. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara deteksi dini kanker ovarium dan tingkat penyebarannya.
Kanker ovarium adalah tumor ganas yang berkembang di ovarium, yaitu sepasang organ reproduksi wanita yang terletak di sisi kanan dan kiri rahim. Kanker ini lebih sering menyerang wanita yang telah memasuki masa menopause, namun dapat terjadi pada wanita dari segala usia.
Meskipun gejalanya seringkali samar dan sulit dideteksi pada tahap awal, deteksi dini kanker ovarium sangatlah penting untuk meningkatkan peluang kesembuhan.
Baca Juga: 8 Jenis Vitamin dan Mineral Mampu Tingkatkan Kekebalan Tubuh
Gejala Awal Kanker Ovarium
- Perut kembung atau terasa penuh lebih sering
- Nyeri panggul atau perut bagian bawah
- Cepat kenyang saat makan
- Mual dan muntah
- Sering buang air kecil, terutama di malam hari
- Perubahan pada kebiasaan buang air besar, seperti sembelit atau diare
- Penurunan berat badan tanpa sebab yang jelas