Keangkeran Alas Roban sudah sangat terkenal di kalangan masyarakat dan menjadi sebuah cerita horor. Alas Roban merupakan kawasan hutan jati yang terletak di Jawa Tengah (Jateng). Selain itu, Alas Roban juga disebut sebagai tempat pembuangan mayat dan jin.
Banyak cerita horor Alas Roban yang beredar di masyarakat, mulai dari tempat membuang mayat hingga tempat tinggal jin. Konon jalur yang melintasi kawasan hutan ini dianggap sebagai jalur paling angker di Jawa Tengah.
Hantu Tanpa Kepala Alas Roban
Kecelakaan yang sering terjadi di Alas Roban membuat cerita horornya semakin tersohor. Menurut berbagai sumber, sopir bus dan warga sekitar sering melihat makhluk astral di jalur lalu lintas kawasan hutan ini.
Hantu yang muncul pun bervariasi, mulai dari pengendara motor tanpa kepala hingga kuntilanak mencari tumbal. Cerita horor tentang pengendara motor tanpa kepala menjadi pembicaraan hangat pada awal tahun 2000-an.
Baca Juga: Cerita Nyi Roro Kidul, Ratu Pantai Selatan Lengkap dengan Pesan Moral
Hantu tanpa kepala ini dikatakan sebagai korban kecelakaan di jalur Alas Roban. Konon, ia sering mengganggu pengendara motor yang melewati Alas Roban pada malam hari.
Terlebih lagi, jika ada pengendara yang melirik ke belakang melalui kaca spion. Hantu tanpa kepala dapat muncul tiba-tiba dan mengganggu konsentrasi para pengendara. Hantu tanpa kepala ini biasanya melintasi Alas Roban dari tengah malam hingga dini hari.
Cerita Horor Bus Hantu
Tak kalah menyeramkannya, terdapat cerita horor bus hantu yang beroperasi di kawasan Alas Roban. Cerita tentang keberadaan bus hantu jurusan Bekasi-Bandung terjadi pada tahun 1996. Suatu malam, seorang pengendara motor melewati kawasan Alas Roban dalam perjalanan dari Tegal ke Surabaya.
Pengendara tersebut harus melewati Alas Roban yang saat itu belum memiliki penerangan sama sekali. Suasana semakin mencekam ketika sudah larut malam.
Udara dingin di jalur tersebut, yang terletak di tengah hutan, membuat bulu kuduk merinding. Terlebih lagi saat hujan turun.
Kejanggalan mulai terjadi ketika kendaraan besar seperti bus mengikuti pengendara motor dari belakang. Bus itu tidak berusaha mendahului, malah terus stabil di belakang motor pria itu.
Merasa aneh, akhirnya pengendara motor itu memutuskan untuk menoleh ke belakang. Meskipun banyak orang melarang untuk menoleh ke belakang saat berada di Alas Roban, karena diyakini akan membawa hal buruk.
Ternyata benar, ketika pengendara motor itu menoleh ke belakang, yang dilihatnya adalah bus usang yang terlihat seperti bus dari tahun 70-an. Tidak hanya itu, kondisi busnya juga terlihat sangat suram dengan penerangan yang samar-samar.
Melihat hal tersebut, ia segera mempercepat laju motornya. Namun, bus hantu ternyata juga mempercepat. Bus tersebut selalu berada tepat di belakangnya.
Hingga suatu saat, bus hantu tersebut menyalip dengan cepat dan menabrak pengendara motor. Namun, bukannya terjadi kecelakaan, bus itu seakan menembus tubuh pria tersebut dan setelah itu menghilang entah ke mana.
Kuntilanak Alas Roban Minta Tumbal
Cerita horor Alas Roban juga kerap menimpa para pengemudi bus antar provinsi yang sering melewati kawasan hutan ini. Cerita tentang keberadaan kuntilanak yang kerap menyasar bus antar provinsi sebagai tumbal.
Makhluk astral ini sering mengganggu para sopir bus terutama saat melewati kawasan Alas Roban pada malam hingga dini hari. Gangguannya bervariasi, mulai dari berpura-pura menjadi penumpang hingga tiba-tiba muncul di kaca depan sopir bus.
Baca Juga: Profil dan Biodata Gelandang Persib Levy Clement Madinda Fokus Menang di Kandang
Akibatnya, sopir bus bisa terkejut dan membanting setir ke arah jurang atau bahkan terjadi kecelakaan. Sosok makhluk astral ini menjadi momok tersendiri bagi para sopir bus yang sering melintas di kawasan ini.
Hingga akhirnya terjadi kesepakatan tidak resmi bahwa penumpang yang hendak menaiki bus di kawasan ini harus melambaikan korek api agar supir bus mau berhenti.