INVERSI.ID – Pernah denger tentang Gohyong? Kalau belum, kamu harus banget kenalan sama makanan yang satu ini. Makanan dengan rasa gurih ini punya sejarah panjang dan jadi salah satu warisan kuliner orang Tionghoa.
Gohyong berasal dari komunitas Tionghoa yang menetap di Indonesia, terutama di daerah pesisir seperti Medan dan Pontianak. Nama “Gohyong” sendiri adalah gabungan dari dua kata dalam bahasa Hokkien, yaitu “Go” yang berarti lima, dan “Hyong” yang artinya aroma atau rasa.
Goyong
Jadi, Gohyong itu artinya “Lima Rasa”. Nggak heran kalau makanan ini punya aroma serta rasa yang khas, manis, asin dan sedikit pedas.
Untuk membuat Gohyong, kamu butuh beberapa bahan utama yang gampang ditemukan seperti, daging babi cincang, tahu putih, kucai cincang, bawang putih, bubuk lima rempah, kecap asin, dan kulit tahu untuk membungkus adonan.
Baca Juga: Pengawal Atta Halilintar Ancam Wartawan Mau Diculik
Seiring berjalannya waktu gohyong di Indonesia juga berkembang dan beradaptasi dengan menggunakan daging ayam dan udang, sehingga lebih diterima oleh masyarakat yang memiliki beragam kepercayaan dan preferensi makanan.
