INVERSI.ID – Susu ikan? Mungkin terdengar asing di telinga Anda. Tapi tahukah Anda, minuman ini ternyata menyimpan segudang manfaat untuk kesehatan?
Susu ikan bukanlah susu yang berasal dari hewan mamalia seperti sapi atau kambing. Susu ikan adalah minuman yang terbuat dari ekstrak ikan, biasanya ikan kod atau ikan lele, yang dicampur dengan susu sapi atau susu kedelai. Proses pembuatannya melibatkan ekstraksi protein dan kolagen dari ikan, kemudian dicampur dengan susu dan bahan-bahan lain seperti gula, perasa, dan vitamin.
Susu ikan kaya akan nutrisi penting, seperti:
- Kalsium: Membantu menjaga kesehatan tulang dan gigi.
- Omega-3: Meningkatkan kesehatan jantung, otak, dan mata.
- Protein: Membantu membangun dan memperbaiki jaringan tubuh.
- Vitamin D: Membantu penyerapan kalsium.
- Mineral: Seperti fosfor, magnesium, dan kalium.
Manfaat Susu Ikan untuk Kesehatan
Kandungan kalsium dan vitamin D dalam susu ikan membantu memperkuat tulang dan mencegah osteoporosis.
Asam lemak omega-3 dalam susu ikan dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dan meningkatkan kadar kolesterol baik, sehingga mengurangi risiko penyakit jantung.
Baca Juga: Kementan Pastikan Gerakan Minum Susu di Banyumas Lancar
Omega-3 juga berperan penting dalam perkembangan dan fungsi otak, membantu meningkatkan konsentrasi dan daya ingat.
Omega-3 dapat membantu mencegah degenerasi makula dan katarak.
Protein dan vitamin D dalam susu ikan dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Susu ikan merupakan minuman yang kaya akan nutrisi penting dan memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Anda dapat mengonsumsinya sebagai alternatif sumber kalsium dan omega-3. Namun, sebelum mengonsumsi susu ikan, konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu, terutama jika Anda memiliki alergi terhadap ikan atau sedang dalam pengobatan tertentu.
Mengenal Susu Ikan
Susu ikan bukanlah susu yang berasal dari hewan mamalia seperti sapi atau kambing. Susu ikan adalah minuman yang terbuat dari ekstrak ikan, biasanya ikan kod atau ikan lele, yang dicampur dengan susu sapi atau susu kedelai.
Proses pembuatannya melibatkan ekstraksi protein dan kolagen dari ikan, kemudian dicampur dengan susu dan bahan-bahan lain seperti gula, perasa, dan vitamin.