International Day to End Obstetric Fistula
Selain itu, tanggal 23 Mei juga diperingati sebagai Hari Internasional untuk Mengakhiri Fistula Obstetri (International Day to End Obstetric Fistula). Hari ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan mengumpulkan dukungan untuk mengakhiri fistula obstetri, cedera yang terkait dengan persalinan yang banyak mempengaruhi perempuan di negara-negara miskin.
Menurut United Nations Population Fund (UNFPA), fistula obstetri adalah salah satu cedera paling serius dan tragis yang dapat terjadi saat melahirkan. PBB pertama kali memperingati hari ini pada tahun 2013, setelah UNFPA meluncurkan ‘Kampanye untuk Mengakhiri Fistula’ pada tahun 2003.
Baca Juga: Puncak Waisak 2568 BE, Ini Penjelasan Ditjen Bimas Buddha
World Crohn’s and Colitis Day
Tanggal 23 Mei juga diperingati sebagai Hari Crohn dan Kolitis Sedunia (World Crohn’s and Colitis Day), untuk meningkatkan kesadaran tentang penyakit radang usus (Inflammatory Bowel Disease/IBD) seperti Crohn dan Kolitis.
Meskipun bukan penyakit yang umum, jumlah orang yang didiagnosis dengan penyakit pencernaan kronis ini terus meningkat dalam 20 tahun terakhir. Hari Crohn dan Kolitis Sedunia bertujuan untuk meningkatkan kesadaran tentang perjuangan para pasien yang hidup dengan kondisi ini.
Baca Juga: Profil dan Biodata Gelandang Persib Levy Clement Madinda Fokus Menang di Kandang
