Penting! Ini Tips Mengecek Kesehatan Jantung Lewat Kegiatan MENARI

By Anisa
3 Min Read
Tips Mengecek Kesehatan Jantung Lewat Kegiatan MENARI (Foto: Pixabay)

Mengecek kesehatan jantung tidak hanya bisa dilakukan dengan pergi ke dokter. Namun kesehatan jantung juga bisa dicek lewat kegiatan bernama Meraba Nadi Sendiri atau “MENARI”.

Hal itu disampaikan oleh Guru Besar Aritimia Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia Prof. Dr. dr. Yoga Yuniadi, Sp.JP(K).

Tempatkan Tiga Jari ke Lengan

Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk mendeteksi keinan irama jantung adalah dengan menempatkan tiga jari ke bagian lengan, lalu raba dengan pelan hingga merasakan dekat nadi dan jantung.

- Advertisement -

“Ini satu cara mudah untuk mendeteksi kelainan irama jantung. Caranya dengan menempatkan tiga jari (jari telunjuk, jari tengah, jari manis) ke bagian lengan kita lalu raba pelan saja sampai merasakan detak nadi yang juga detak jantung kita. Kita hitung selama 30 detik ada berapa ketukannya,” kata Profesor Yoga saat ditemui di Jakarta, Selasa, 26 September 2023.

Baca Juga: Fakta-Fakta Oklin Fia, Selebgram yang Viral Jilat Batang Es Krim

Dikutip dari Antara, setelah mendapatkan hasil ketukan selama 30 detik, hasil tersebut perlu dikalikan dengan angka dua agar bisa menemukan jumlah irama detak jantung atau dikenal juga sebagai heart rate yang tepat untuk setiap menitnya.

Apabila hasil yang didapatkan berkisar di antara 50-90 ketukan per menit (bpm) dan anda tidak mengalami keluhan lainnya, maka itu artinya jantung anda berada dalam kondisi yang sehat.

Namun apabila hasil yang didapatkan kurang dari hasil pengukuran ideal yakni 50-90 bpm, maka artinya kemungkinan ada masalah yang terjadi dengan sistem kerja jantung anda.

“Misalnya ada yang dapat cuma 40 bpm atau terlalu lambat disebut juga bradikardia atau ada juga yang setelah dihitung dia dapat 120 bpm atau terlalu cepat artinya ada yang salah tuh. Karena denyutan yang benar tidak seperti itu,” lanjutnya.

Baca Juga: Profil dan Biodata Gelandang Persib Levy Clement Madinda Fokus Menang di Kandang

Ketukan Pola yang Dirasakan

Selain itu, indikator penting lainnya yang didapat dari metode “MENARI” ialah pola ketukan yang dirasakan.

Hal itu karena idealnya ketukan yang dihasilkan oleh jantung yang sehat biasanya akan stabil dan memiliki kekuatan yang cenderung kuat.

“Kalau misalnya saat diraba itu ada yang kuat dan ada yang lemah, bisa jadi itu ada masalah seperti penyakit Fibrilasi Atrium,” kata Profesor Yoga.

Konsultasi dengan Tenaga Medis

Kemudian apabila mengalami dua hal yaitu detak jantung yang tidak stabil serta memiliki hasil pengukuran detak jantung kurang atau melebihi batas ideal, maka ada baiknya konsultasi dapat segera dilakukan dengan tenaga medis.

Leave a comment