INVERSI.ID – Mpox, atau yang sebelumnya dikenal sebagai cacar monyet, adalah penyakit langka yang disebabkan oleh virus dari keluarga orthopoxvirus. Virus ini dapat menular dari hewan ke manusia dan dari manusia ke manusia.
Gejala Mpox mirip dengan cacar air, namun biasanya lebih ringan. Gejala umum termasuk demam, ruam kulit, pembengkakan kelenjar getah bening, dan lesu.
Berdasarkan data terbaru dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes), hingga saat ini telah terkonfirmasi sebanyak 88 kasus Mpox di Indonesia. Sebagian besar kasus terpusat di wilayah DKI Jakarta.
Baca Juga: Gara-gara Ini, WHO Pertimbangkan Status Darurat Wabah Mpox
Salah satu faktor risiko utama penularan Mpox adalah kontak langsung dengan lesi kulit yang terinfeksi, cairan tubuh, atau benda yang terkontaminasi oleh cairan tubuh dari individu yang terinfeksi.
Seksual sesama jenis menjadi salah satu jalur penularan yang signifikan dalam beberapa kasus.
Penyebab Mpox Atau Cacar Monyet
Kontak langsung dengan hewan yang terinfeksi. Seperti tupai, tikus, atau primata. Penggunaan benda yang terkontaminasi. Seperti pakaian, sprei, atau peralatan makan yang digunakan oleh individu yang terinfeksi.
Kasus Mpox juga dilaporkan meningkat di berbagai negara di dunia. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) terus memantau situasi dan memberikan rekomendasi untuk pencegahan dan pengendalian penyakit ini.
Baca Juga: Mengenal Wabah Mpox, Lengkap Gejala dan Risiko Penularannya
Virus penyebab Mpox sebenarnya sudah ada sejak lama. Namun, baru-baru ini terjadi peningkatan kasus yang signifikan di beberapa negara, termasuk Indonesia.