INVERSI.ID – Dokter spesialis obstetri dan ginekologi dengan subspesialisasi di fertilitas endokrinologi reproduksi dari Universitas Indonesia, dr. Mila Maidarti Sp.OG Subs F.E.R Phd, menekankan pentingnya gaya hidup sehat untuk memperbaiki gangguan siklus haid yang dikenal sebagai PCOS, yang sering terjadi sejak usia remaja.
“Sebaiknya kita mulai pencegahan sejak mereka masih remaja. Jangan sampai mereka sudah mengalami gangguan haid baru datang ke dokter. Kita perlu memberitahu pasien, terutama ibu dari anak tersebut, bahwa jika anaknya mengalami obesitas dan siklus menstruasi yang tidak teratur, risiko mereka terkena kanker endometrium itu tinggi,” ujar Mila dilansir dari laman Antara, Minggu (29/9/2024).
Menurut Mila, PCOS sering kali disebabkan oleh resistensi insulin yang juga dapat menyebabkan obesitas dan diabetes. Pada remaja, beberapa tanda fisik yang dapat dilihat adalah acanthosis nigricans atau penghitaman pada leher, rambut rontok, dan munculnya jerawat.
Resistensi insulin tidak hanya menyebabkan kegemukan, tetapi juga mengganggu keseimbangan hormonal dan meningkatkan sekresi LH, hormon yang berperan dalam pertumbuhan sel telur. Akibatnya, ovulasi tidak terjadi dan siklus haid menjadi lebih panjang.
Baca juga: Manfaat Kumis Kucing untuk Kesehatan Kulit, Mudah Ditemukan