Jaga kesehatan
Sebelum melakukan perjalanan, pemudik juga disarankan tetap melakukan vaksinasi Covid-19 sampai dengan dengan booster kedua atau dosis keempat, terutama bagi yang memiliki risiko tinggi penularan Covid-19.
Selain itu, masyarakat diharapkan menjaga kesehatan dan stamina selama masa mudik lebaran. Hal ini penting agar perjalanan tak merasa gejala-gejala yang membuat tidak nyaman pemudik.
Bawa barang secukupnya
Jika sudah mengamankan tiket, mulailah siapkan barang bawaan yang sebaiknya tidak terlalu banyak karena bisa merepotkan diri sendiri dan orang lain.
PT KAI menegaskan, penumpang diperbolehkan membawa bagasi tanpa dikenai biaya ke gerbong dengan berat maksimum 20 kilogram. Dalam takaran volume, maksimum sebesar 100 desimeter kubik dengan dimensi maksimal 70 x 48 x 30 sentimeter dan sebanyak-banyaknya terdiri atas empat koli item bagasi.
Baca juga Bisakah Mudik Gratis Pake Motor Listrik? Ini Jawaban Kemenhub
Penumpang yang membawa barang melebihi ketentuan akan dikenai biaya tambahan sesuai kelas kursi. Biaya tambahan itu sebesar Rp 10.000 per kilogram untuk kelas eksekutif, Rp 6.000 per kilogram untuk kelas bisnis, dan Rp 2.000 per kilogram untuk kelas ekonomi.
Setelah barang-barang beres, persiapkan diri dengan estimasi waktu tempuh perjalanan kereta. Misalnya dengan membawa makanan ringan dan minuman secukupnya agar tetap terhidrasi. Jika ingin praktis, PT KAI juga menyediakannya dengan harga terjangkau di gerbong restorasi.