Wabah Virus Marburg di Rwanda: 6 Orang Meninggal, WHO Bergerak Cepat

By DP
2 Min Read
Virus Marburg merupakan penyakit demam hemoragik virus langka dan parah yang menyerang manusia dan primata. Virus ini pertama kali ditemukan di tahun 1967 dan dapat menyebabkan penyakit serius hingga kematian. (Foto: Pixabay)

Mengenal Virus Marburg

Virus Marburg merupakan penyakit demam hemoragik virus langka dan parah yang menyerang manusia dan primata. Virus ini pertama kali ditemukan di tahun 1967 dan dapat menyebabkan penyakit serius hingga kematian.

Penyakit ini biasanya menyebar melalui kontak dengan hewan yang terinfeksi, seperti kelelawar rousette Mesir. Virus ini juga dapat menyebar dari orang ke orang melalui kontak dengan cairan tubuh penderita.

Baca Juga: Mengenal Virus West Nile, Hantu Menakutkan Bagi Israel

- Advertisement -

Gejala awal virus Marburg mirip dengan flu, seperti demam, sakit kepala, dan nyeri otot. Namun, penyakit ini dapat berkembang menjadi lebih parah dengan gejala seperti pendarahan, gagal hati, dan disfungsi multi-organ.

Wabah virus Marburg di Rwanda menjadi pengingat pentingnya kesiapsiagaan dan respons cepat terhadap penyakit menular. WHO dan negara-negara tetangga Rwanda sedang bekerja sama untuk mencegah penyebaran virus lebih lanjut.

*Ayo ikuti Inversi.id di Google News untuk mendapatkan informasi yang update seputar dunia hiburan, lifestyle, hingga berbagai berita menarik lainnya.

Leave a comment