Wajib Hati-hati, Ini Daftar Kanker yang Mengancam Gen X dan Milenial

By DP
4 Min Read
Kanker yang Mengancam Gen X dan Milenial. (Foto: Antara)

INVERSI.ID – Kanker merupakan salah satu penyakit yang menjadi perhatian utama di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Dengan meningkatnya angka kejadian kanker, penting bagi generasi X dan milenial untuk memahami jenis-jenis kanker yang mengancam mereka, gejala yang perlu diwaspadai, serta cara pencegahannya.

Kanker adalah kondisi di mana sel-sel tubuh tumbuh secara tidak terkendali dan dapat menyebar ke bagian tubuh lainnya. Kanker dapat berasal dari berbagai jenis sel dan dapat terjadi di hampir semua bagian tubuh. Menurut data dari World Health Organization (WHO), kanker adalah penyebab kematian kedua di dunia setelah penyakit jantung.

Di Indonesia, berdasarkan data Kementerian Kesehatan, diperkirakan ada lebih dari 1 juta kasus kanker baru setiap tahunnya.

- Advertisement -

Baca Juga: Begini Cara Pencegahan Dini Kanker Serviks Lewat Pemeriksaan Rutin

Jenis Kanker yang Mengancam Gen X dan Milenial

Berikut adalah beberapa jenis kanker yang perlu diwaspadai oleh generasi X dan milenial

Kanker Payudara

Kanker payudara merupakan salah satu kanker yang paling umum di kalangan wanita. Menurut data Globocan 2020, kanker payudara menyumbang 25% dari total kasus kanker di Indonesia. Gejala yang perlu diperhatikan meliputi benjolan di payudara, perubahan bentuk atau ukuran payudara, serta keluarnya cairan dari puting susu.

Kanker Serviks

Kanker serviks atau kanker leher rahim adalah kanker yang disebabkan oleh infeksi virus HPV. Gen X dan milenial yang aktif secara seksual berisiko tinggi. Gejala awal kanker serviks sering kali tidak terlihat, tetapi pemeriksaan rutin seperti Pap smear sangat penting untuk deteksi dini.

Kanker Paru-paru

Kanker paru-paru sering kali terkait dengan kebiasaan merokok. Meskipun lebih umum terjadi pada orang dewasa yang lebih tua, peningkatan jumlah perokok di kalangan milenial membuat kanker ini menjadi ancaman serius. Gejala yang perlu diwaspadai meliputi batuk yang berkepanjangan, nyeri dada, dan penurunan berat badan tanpa sebab.

Baca Juga: Vaksin Kanker Payudara, Harapan Baru dalam Pencegahan Kematian Kedua Terbanyak pada Wanita

Kanker Kolorektal

Kanker kolorektal atau kanker usus besar semakin umum di kalangan orang muda. Gaya hidup tidak sehat, seperti pola makan yang buruk dan kurangnya aktivitas fisik, dapat meningkatkan risiko. Gejala termasuk perubahan kebiasaan buang air besar, darah dalam tinja, dan nyeri perut.

Kanker Kulit

Kanker kulit, terutama melanoma, menjadi ancaman bagi mereka yang sering terpapar sinar matahari tanpa perlindungan. Gejala awalnya adalah perubahan pada tahi lalat atau munculnya bercak baru di kulit. Pencegahan dapat dilakukan dengan menggunakan tabir surya dan menghindari paparan langsung sinar matahari.

Leave a comment