INVERSI.ID – Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming mengajak generasi muda Indonesia untuk bergabung dengan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI). Menurutnya, anak muda memiliki peran kunci dalam membangun ekonomi nasional, terutama melalui kewirausahaan.
“Saya mengundang semua anak muda, baik yang baru ingin merintis usaha maupun yang sudah menjalankan bisnis, termasuk UMKM, untuk bergabung dengan HIPMI,” ujar Gibran dalam acara Buka Puasa Bersama Badan Pengurus Pusat HIPMI di Hotel Fairmont Jakarta, Senin (17/3).
Sebagai seseorang yang pernah aktif di HIPMI Solo, Gibran menegaskan bahwa komunitas ini memberikan manfaat besar bagi para pengusaha muda, mulai dari jaringan luas hingga peluang belajar langsung dari para pelaku bisnis sukses.
“Saya dulu memulai usaha dari nol, seperti menyewakan meja dan kursi untuk pesta. Dari situ, saya belajar banyak. Bahkan, sekarang Wali Kota Solo juga berasal dari HIPMI. Sayang sekali kalau anak muda melewatkan kesempatan untuk bergabung,” tambahnya.
HIPMI, Katalisator Pengusaha Muda ke Panggung Nasional
Gibran menekankan bahwa banyak tokoh besar di pemerintahan maupun sektor swasta merupakan jebolan HIPMI.
“Banyak yang jadi wali kota, gubernur, menteri, bahkan ketua partai. Jadi, bukan hal yang mengherankan kalau HIPMI melahirkan orang-orang hebat,” katanya.
Dalam acara bertema Silaturahmi Pengusaha Muda dalam Mewujudkan Asta Cita, Gibran juga menyoroti pentingnya memanfaatkan era bonus demografi 2020-2030, di mana mayoritas penduduk Indonesia berada dalam usia produktif. Ia menegaskan bahwa momentum ini tidak boleh terlewatkan jika ingin mewujudkan visi “Indonesia Emas 2045.”
“Kesempatan ini hanya datang sekali. Kita harus kerja keras, fokus, dan berani membuat lompatan besar,” pesannya.
Inovasi & Teknologi Jadi Kunci Hadapi Tantangan Global
Di tengah tantangan global seperti krisis pangan, ekonomi, dan ketidakpastian geopolitik, Gibran menekankan pentingnya inovasi dan adaptasi terhadap perkembangan teknologi, termasuk kecerdasan buatan (AI).
“Menghadapi tantangan seperti ini, kita butuh terobosan baru. Biasanya, anak muda yang paling jago berpikir out of the box. Teknologi seperti AI, blockchain, dan cryptocurrency sudah menjadi bagian dari masa depan yang tidak bisa dihindari,” tegasnya.
Gibran juga mengingatkan HIPMI untuk terus mendukung industri padat karya serta berkolaborasi dengan petani, nelayan, dan pelaku UMKM. Menurutnya, hilirisasi industri adalah strategi utama untuk menciptakan nilai tambah di dalam negeri, membuka lapangan pekerjaan, dan menghindari jebakan negara berpendapatan menengah (middle income trap).
“Dukung hilirisasi, karena ini adalah kunci bagi Indonesia untuk melompat lebih jauh dalam pembangunan ekonomi,” pungkasnya.***