INVERSI.ID – Kita semua pasti punya sahabat atau bestie yang selalu ada di setiap momen penting hidup kita. Tapi, gimana kalau hubungan pertemanan ini justru bikin kamu stres, nggak nyaman, atau bahkan merasa direndahkan? Jangan-jangan, dia toxic!
Toxic friend adalah teman yang sering kali memberikan pengaruh negatif dalam hidupmu, baik secara emosional, mental, atau bahkan fisik.
Nggak semua tanda ini terlihat jelas, lho. Kadang, kita baru sadar setelah hubungan tersebut mulai mengganggu kesehatan mental.
Nah, berikut ini adalah beberapa tanda bestie toxic yang jarang disadari. Yuk, cek satu-satu!
- Dia Selalu Kompetitif dalam Segala Hal
Punya teman yang kompetitif itu seru, asal masih dalam batas wajar. Tapi kalau dia selalu ingin terlihat lebih unggul dalam segala hal—mulai dari prestasi, penampilan, hingga urusan cinta—itu udah nggak sehat.
Contohnya, setiap kali kamu cerita tentang pencapaianmu, dia malah sibuk menyombongkan dirinya. Atau, dia justru meremehkan apa yang sudah kamu capai. Padahal, sahabat sejati seharusnya mendukung dan merayakan kebahagiaanmu.
- Suka Ngomongin Kamu di Belakang
Bestie yang baik adalah orang yang menjaga rahasiamu dan selalu membelamu, bahkan ketika kamu nggak ada. Tapi kalau dia sering ngomongin keburukanmu ke orang lain, itu udah tanda besar kalau dia toxic.
Coba ingat, pernah nggak dia menyebarkan hal-hal pribadi yang seharusnya cuma kalian berdua yang tahu? Kalau iya, kamu harus mulai berhati-hati!
- Selalu Mengontrol dan Memanipulasi
Sahabat yang toxic sering kali mencoba mengontrol hidupmu. Dia akan memaksamu melakukan apa yang dia mau, meskipun kamu nggak nyaman.
Misalnya, dia marah kalau kamu punya teman baru atau malah merasa cemburu kalau kamu lebih dekat dengan orang lain. Sikap seperti ini bisa membuatmu merasa terkekang dan kehilangan kebebasan.
- Dia Tidak Pernah Ada Saat Kamu Butuh
Sahabat sejati adalah orang yang siap mendengarkan dan memberikan dukungan ketika kamu sedang dalam masalah. Tapi kalau dia hanya muncul saat butuh sesuatu darimu, sementara dia nggak peduli saat kamu butuh bantuan, fix dia cuma memanfaatkanmu.
Hubungan pertemanan seharusnya saling memberi, bukan cuma satu pihak yang terus berkorban.
- Dia Membuatmu Selalu Merasa Bersalah
Orang toxic punya keahlian dalam membuatmu merasa bersalah, bahkan untuk hal yang bukan salahmu. Contohnya, dia marah karena kamu nggak bisa menemani dia jalan, padahal kamu sedang sibuk dengan tugas atau pekerjaan.
Kalau kamu sering merasa bersalah setiap kali berinteraksi dengannya, itu tanda bahwa hubungan kalian sudah nggak sehat.