Potensi Bisnis AI
Jokowi menegaskan pentingnya transformasi digital, terutama dalam bidang ekonomi dan keuangan, mengingat pesatnya perkembangan teknologi saat ini.
Berbagai sektor bisnis kini telah beralih menggunakan teknologi AI, mulai dari administrasi, jasa, hiburan, hingga peragaan busana seperti yang dilakukan oleh Elon Musk.
Penggunaan teknologi AI dipandang sebagai potensi bisnis masa depan melalui transformasi digital, misalnya produk busana yang dipasarkan melalui peragaan busana AI, etalase digital, dan bisa dibeli menggunakan pembayaran digital.
Jokowi memperkirakan bahwa produk UMKM nasional yang dipasarkan melalui transformasi digital akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan pembayaran digital.
Baca Juga: Profil dan Biodata Gelandang Persib Levy Clement Madinda Fokus Menang di Kandang
“Bayangkan produk UMKM kita bisa seperti ini, karena jumlah UMKM kita sangat besar 64 juta. Tentu digital UMKM ini akan mendongkrak pertumbuhan ekonomi digital dan pembayaran kita,” kata Presiden.
Oleh karena itu, Presiden meminta kepada Bank Indonesia (BI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk memastikan transformasi digital dapat tersedia secara inklusif dan adil bagi masyarakat pinggiran, masyarakat ekonomi lapisan bawah, ekonomi mikro, hingga UMKM.
“Semuanya harus mendapatkan akses dan kesempatan yang sama, harus dapat perlindungan yang sama. Saya minta kepada OJK dan BI agar meningkatkan perlindungan di sektor ekonomi digital,” tutup Jokowi.