INVERSI.ID – Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyisipkan topik Palestina dalam pertemuan bilateral di sela-sela Pekan Pertemuan Tingkat Tinggi Sidang ke-79 Majelis Umum PBB, seperti yang dilakukan pada pertemuan dengan Tunisia dan Irak yang digelar terpisah di New York, Amerika Serikat.
Dalam pertemuan Menlu Retno dengan Menteri Luar Negeri, Migrasi, dan Urusan Warga Tunisia di Luar Negeri Mohamed Ali Nafti, keduanya membahas penguatan hubungan bilateral, seperti penyelesaian Perjanjian Perdagangan Preferensial (PTA), sedangkan untuk isu Palestina, Retno menyampaikan tentang penegakan hukum internasional terhadap Israel, agak tidak tebang pilih.
“Kita perlu konsisten, ketika Israel melanggar hukum internasional, tidak ada sanksi, bayangkan kalau negara lain yang melakukan,” ujar Retno.
Sementara dengan Menteri Luar Negeri Irak Fuad Mohammed Hussein, pembicaraan mencakup kemitraan kedua negara, misalnya pada sektor perdagangan.
Baca Juga: Biden Khawatir Konflik Meluas Akibat Ketegangan Israel-Hizbullah
Kedua Menlu juga menandatangani perjanjian bebas visa bagi pemegang paspor diplomatik dan dinas.