Perdana Menteri Bangladesh, Sheikh Hasina, mengundurkan diri pada Senin, 5 Agustus 2024, dan meninggalkan negara tersebut dengan helikopter menuju India.
Krisis di Bangladesh telah mencapai puncaknya, ditandai dengan demonstrasi berdarah yang telah menewaskan sekitar 300 orang sejak Juni 2024.
Kekerasan yang terjadi di Bangladesh adalah yang terburuk sejak negara Asia Selatan tersebut merdeka lebih dari lima dekade lalu.
Baca Juga: Tertinggi Sejak 1989, Bangladesh Catatkan Rekor Suhu Ekstrem
Kepala Angkatan Bersenjata, Jenderal Waker-Uz-Zaman, mengumumkan pengunduran diri Hasina dalam pidato yang disiarkan di televisi, serta menyatakan bahwa pemerintahan sementara akan dibentuk.
Sheikh Hasina, bersama saudara perempuannya, diterbangkan dengan helikopter militer menuju India dan telah mendarat di Agartala, ibu kota negara bagian Tripura di timur laut India, yang berbatasan dengan Bangladesh.