“Kami sangat bertekad untuk menciptakan kondisi keamanan yang akan mengembalikan penduduk (utara) ke rumah mereka, ke masyarakat, dengan tingkat keamanan yang tinggi,” tambah Halevi.
Hizbullah, yang merupakan sekutu Iran di Timur Tengah dan bersekutu dengan Hamas, telah terlibat dalam baku tembak lintas batas dengan Israel selama beberapa bulan terakhir. Mereka menyatakan akan menghentikan serangan jika tercapai gencatan senjata.
Bantuan Kemanusiaan ke Lebanon
Ledakan alat komunikasi milik Hizbullah memicu solidaritas dari sejumlah negara Arab, yang segera mengirimkan bantuan kemanusiaan ke Lebanon. Negara-negara tersebut adalah Irak, Yordania, Mesir, dan Iran.
Baca Juga: Palestina Ingatkan Israel Tidak Bangun Pemukiman di Situs Arkeologi
Delegasi bantuan medis dari Bulan Sabit Merah Iran telah tiba di Lebanon untuk memberikan bantuan kepada mereka yang terluka akibat ledakan tersebut, menurut laporan media lokal Iran. Tim bantuan ini terdiri dari Presiden Masyarakat Bulan Sabit Merah Iran, 12 dokter, serta 12 perawat dan paramedis.
*Ayo ikuti Inversi.id di Google News untuk mendapatkan informasi yang update seputar dunia hiburan, lifestyle, hingga berbagai berita menarik lainnya.