INVERSI.ID – Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mendesak Majelis Umum PBB untuk segera merekomendasikan pengerahan pasukan ke Gaza. Hal ini serupa dengan tindakan tahun 1950 yang dikenal sebagai Resolusi Bersatu untuk Perdamaian.
“Hari ini, membela Palestina, Lebanon berarti membela kemanusiaan, perdamaian, dan budaya hidup berdampingan di antara berbagai keyakinan,” kata Erdogan setelah pertemuan Kabinet di ibu kota Turki, Ankara, seperti dilansir dari Anadolu.
“Sekelompok Zionis radikal, yang dibutakan oleh kehausan darah dan kebencian, sedang membakar kawasan ini dan seluruh dunia. Kami tidak akan pernah menyetujui kekejaman dan kebiadaban ini,” kata dia mengecam serangan Israel di Gaza, Tepi Barat, dan Lebanon.
Resolusi “Bersatu untuk Perdamaian”, yang disahkan pada November 1950, menyatakan bahwa Majelis Umum dapat mengeluarkan rekomendasi yang tepat kepada anggota PBB untuk tindakan kolektif, termasuk penggunaan kekuatan bersenjata jika diperlukan.
Baca Juga: Dukung Palestina, Ini Sikap Tegas dari Ratusan Serikat Pekerja Spanyol
Erdogan sering mengkritik kegagalan Dewan Keamanan PBB untuk bertindak selama setahun terakhir ketika Israel membunuh puluhan ribu warga Palestina dan juga melancarkan serangan udara besar-besaran di Lebanon dalam beberapa minggu terakhir.
