Piala Dunia U17 2023 Dongkrak Potensi Wisata
Ketua Forum Pengembangan Kampung Batik Laweyan (FPKBL), Alpha Febela Priyatmono, juga menyambut positif penyelenggaraan Piala Dunia U17 2023 di Kota Bengawan. Sebab, hajatan ini bisa membantu mengangkat potensi daerah, terutama kampung batik Solo yang menjadi destinasi wisata.
“Kami berharap, event-event bertaraf internasional seperti ini bisa diadakan secara rutin. Bagaimanapun juga, hal ini bisa ikut mendongkrak pendapatan daerah. Apalagi, selain Laweyan dan Kauman, ada beberapa titik-titik di Kota Solo yang punya potensi batik,” kata Alpha.
Alpha Febela Priyatmono merasakan dampak positif dari Piala Dunia U17 2023. “Kalau ada event-event di Solo, kami-kami yang ada di Kampung Batik ini juga merasakan adanya dampak yang cukup positif. Kami berharap ke depannya bisa digalakkan lagi,” lanjutnya.
Alpha mengatakan, kehadiran wisatawan di Kampung Batik Laweyan juga mengalami peningkatan selama beberapa pekan terakhir. Hal ini utamanya berkaitan dengan kunjungan-kunjungan yang bersifat wisata kreatif.
Baca juga: Demi Bawa Pulang Trofi Piala Dunia U-17, AS U-17 Siap Ladeni Jerman di Babak 16 Besar
Dirinya berharap penyelenggaraan Piala Dunia U-17 2023 bisa menggandeng wisata-wisata kreatif yang belakangan ini tengah populer di kalangan masyarakat. Sehingga, terjadi kolaborasi antara event internasional dengan pegiat budaya setempat.
Alpha menjelaskan usaha yang lagi viral saat ini sebetulnya wisata kreatif. Sehingga, kalau ada event-event seperti ini berkolaborasi dengan budaya lokal akan menghasilkan positif.
“Insya Allah akan menjadi kolaborasi yang sangat baik. Ini yang kami harapkan untuk ke depannya,” katanya.
