Eksploitasi Isu Anti-Muslim dan Ketakutan Publik
Isu anti-Muslim dan anti-imigran yang diangkat oleh kelompok-kelompok ini semakin memanas, dipicu oleh campur tangan berbagai influencer sayap kanan dan penyebar teori konspirasi. Peneliti senior di organisasi anti-fasis Hope Not Hate, Joe Mulhall, mencatat bahwa gelombang kemarahan yang terlihat di Southport merupakan kombinasi antara kebencian yang mendalam terhadap Islam dan misinformasi yang disebarkan oleh tokoh-tokoh tersebut.
Tersangka utama dalam kasus penusukan di Southport, Axel Rudakubana, yang ternyata bukan Muslim maupun migran, menunjukkan bahwa narasi yang dibangun oleh kelompok-kelompok ekstrem kanan ini sepenuhnya salah dan berbahaya. Rudakubana, yang lahir di Cardiff dari orang tua asal Rwanda, menghadapi tuduhan serius terkait insiden tersebut.
Dalam situasi yang semakin memanas ini, langkah-langkah tegas dari pemerintah diperlukan untuk meredam kekerasan ekstrem kanan dan melindungi masyarakat dari ancaman yang terus berkembang.
*Ayo ikuti Inversi.id di Google News untuk mendapatkan informasi yang update seputar dunia hiburan, lifestyle, hingga berbagai berita menarik lainnya.