Kolaborasi antara Rumah BUMN yang diinisiasi oleh Menteri BUMN Erick Thohir dengan Startup Plustik berhasil mengumpulkan 2,6 ton sampah selama penyelenggaraan KTT ASEAN ke-42 di Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur.
Berkat kolaborasi itu, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memberikan apresiasi terhadap aksi mulia tersebut.
Kementerian BUMN Fokus Pilar Pembangunan
Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan bahwa aksi yang dilakukan oleh para milenial tersebut adalah bentuk komitmen Kementerian BUMN untuk fokus ke pilar pembangunan yaitu lingkungan.
“Sejalan dengan komitmen Kementerian BUMN untuk fokus salah satunya pada pilar pembangunan yakni lingkungan,” kata Menteri BUMN Erick Thohir dalam keterangan resmi yang diterima di Labuan Bajo, Manggarai Barat, dikutip dari Antara pada Jumat, 12 Mei 2023.
Kerahkan 50 Milenial BUMN
Untuk menjalankan kolaborasi itu, Kementerian BUMN telah mengerahkan lebih dari 50 orang Milenial BUMN dari BRI, Pertamina, Mandiri, Telkomsel, Pegadaian, Pelindo, HIN, dan PELNI, untuk berpartisipasi mendukung gerakan BUMN Youth Environmental Movement di Pantai Binongko Labuan Bajo pada hari Kamis, 11 Mei 2023.
Millenial BUMN bersama startup PlusTik mengumpulkan sampah-sampah plastik di sekitar pantai sebagai wujud kecintaan pada lingkungan. Mereka juga mengumpulkan sampah di Pantai Waecicu, Pulau Kukusan, Waterfront Marina, dan Pantai Pede.
Kumpulkan 2,6 Ton Sampah Plastik
Adapun jumlah sampah plastik yang terkumpul sejak hari Minggu sampai Kamis seberat 2,6 ton, yang kemudian diolah menjadi barang berdaya guna seperti kapal nelayan, paving block, dan dudukan telpon genggam.
Nah, hasil dari olahan itu pun ditampilkan di lapak Rumah BUMN SME’s Hub yang berlangsung di Waterfront City Labuan Bajo pada 9-13 Mei 2023.
Untuk diketahui bahwa pembersihan sampah di sekitar pantai itu merupakan bagian dari kegiatan lingkungan dalam rangkaian acara Rumah BUMN SME’s Hub yang menjadi kegiatan sampingan KTT ASEAN atau ASEAN Summit.
Harapan Erick Thohir
Oleh karen itu, Erick Thohir berharap kolaborasi Kementerian BUMN dan startup PlusTik dapat memicu kesadaran generasi muda akan pentingnya menjaga lingkungan.
Dia juga menegaskan hal itu sejalan dengan komitmen BUMN untuk mengedepankan pembangunan berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDG’s) dalam memberikan manfaat nyata bagi lingkungan.
“Kami juga memperhatikan isu-isu lingkungan terkini di sekitar masyarakat agar program yang dikembangkan dapat mengatasi permasalahan lingkungan yang ada,” kata Erick Thohir.