Pertahanan Siber Indonesia Masih Rendah
Sebelumnya diberitakan, Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi mengakui bahwa pertahanan siber Indonesia masih rendah dibandingkan dengan negara lain.
Budi mengungkapkan, berdasarkan data indeks pertahanan siber 2022-2023, Indonesia menempati peringkat ke-20 dari 20 negara yang dikaji dalam studi tersebut.
Indonesia masuk ke dalam klasifikasi “5 negara dengan komitmen rendah dalam menciptakan lingkungan pertahanan siber yang merata”.
Baca Juga: Profil dan Biodata Gelandang Persib Levy Clement Madinda Fokus Menang di Kandang
Untuk diketahui, Pusat Data Nasional (PDN) mengalami serangan siber sejak Kamis, 20 Juni 2024, dan belum pulih sepenuhnya. Tim dari Kemenkominfo, BSSN, Polri, dan Telkom sebagai pengelola PDN telah berupaya mengembalikan data tersebut tetapi tidak berhasil.
Pemerintah akhirnya mengakui gagal memulihkan data yang tersimpan di PDN.