Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti memberikan isyarat akan kembalinya Ujian Nasional (UN) pada tahun 2026. Pihak Kemendikdasmen telah mempersiapkan konsep baru untuk pelaksanaan UN tersebut.
Abdul Mu’ti menyatakan bahwa secara konsep UN sudah siap, namun belum akan dilaksanakan pada tahun 2025. UN direncanakan akan digelar pada tahun ajaran 2025-2026. Pengumuman resmi terkait skema pelaksanaan akan disampaikan saat memasuki tahun ajaran tersebut.
UN ke depan akan memiliki fungsi untuk pemetaan mutu peserta didik yang akan berguna dalam proses penerimaan mahasiswa baru. Hal ini disampaikan setelah Kemendikdasmen mengadakan pertemuan dengan panitia penerimaan mahasiswa baru yang membutuhkan data kemampuan individual siswa.
Perlu diketahui bahwa sejak 2021, UN telah diganti dengan Asesmen Kompetensi Minimum dan Survei Karakter. Sistem ini mengukur kompetensi bernalar untuk menyelesaikan masalah dalam berbagai konteks. Namun, sistem ini dinilai hanya bersifat sampling dan bukan individual.
Dengan akan diadakannya kembali UN, sistem penilaian akan bersifat individual dan bukan lagi sampling, sehingga dapat lebih membantu dalam proses penerimaan mahasiswa baru di perguruan tinggi.
