Kronologi Iwan Sutrisman Telaumbanua dibunuh Sersan Dua Adan Adyan Marsal menjadi perbincangan publik. Tidak hanya pembunuhan, peristiwa naas ini juga terdapat kasus penipuan oleh sang pelaku terhadap keluarga korban.
Iwan Sutrisman Telaumbanua dibunuh Sersan Dua Adan Adyan Marsal hampir 1,5 tahun yang lalu. Adan menyebut Iwan lulus seleksi dan mengikuti pendidikan bintara TNI Angkatan Laut.
Ternyata, Iwan Sutrisman Telaumbanua tidak pernah lulus seleksi. Bahkan, eks calon siswa (Casis) Bintara TNI AL ini dibunuh dan dibuang ke jurang.
Keluarga Iwan Sutrisman Telaumbanua dibohongi
Yanikasi Telaumbanua (35), keluarga Iwan mengatakan selama satu setengah tahun keluarga korban dibohongi oleh Serda Adan. Selain itu, pelaku juga meminta uang secara terus menerus lebih dari Rp 200 juta.
“Kami menganggap Adan sebagai keluarga, ternyata dia sudah membunuh anak kebanggaan kami,” kata Yanikasi Telaumbanua dilansir dari Harian Kompas, Senin (1/4/2024).
Awalnya, Yanikasi menuturkan, Iwan mengikuti seleksi bintara TNI AL gelombang II 2022 di Kabupaten Nias pada Desember 2022. Namun, ia dinyatakan tidak memenuhi syarat alias tidak lulus.
Kemudian, keluarga Iwan menjumpai Serda Adan yang sebelumnya sudah saling kenal. Ketika itu, Adan bertugas di Polisi Mileter Pangkalan TNI AL (Lanal) Nias.
Baca juga: Fakta-Fakta Iwan Sutrisman Telaumbanua Dibunuh, Mayat Korban Dibuang di Jurang