Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyiapkan langkah optimis menuju Indonesia Emas 2045 di sektor kesehatan. Langkah ini merupakan salah satu kebutuhan masyarakat dalam fasilitas kesehatan berkualitas seperti mesin USG.
Menkes Budi Gunadi Sadikin mengatakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) akan memenuhi fasilitas masyarakat untuk pengadaan mesin ultrasonografi (USG) di seluruh Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) di Indonesia. Hal ini telah mendapat persetujuan dari Presiden Joko Widodo untuk menekan angka kematian bayi dalam kandungan.
“Target kami akan memfasilitasi mesin USG di setiap Puskesmas seluruh Indonesia pada akhir tahun 2023,” kata Budi Sadikin dilansir dari laman Media Center Indonesia Maju.
Baca juga: Bahlil: Hilirisasi Jadi Jembatan Menuju Indonesia Emas 2045
Budi Sadikin menyebutkan data Kemenkes, Indonesia memiliki 10.000 Puskesmas namun hanya 2.200 puskesmas yang memiliki mesin USG. Alat ini memiliki berbagai macam manfaat dengan jenisnya masing-masing.
Minimnya mesin USG bisa menjadi salah satu faktor meningkatnya angka kematian bayi dalam kandungan karena para ibu hamil jarang melakukan pengecekan rutin kondisi bayi. Hal ini tentunya memerlukan mesin USG, agar bisa mendeteksi secara dini suatu hal yang tidak diinginkan.