Pada umumnya, menu buka puasa identik dengan gorengan, kolak ubi, es buah, es cincau. Kamu tidak akan sadar jika berat badanmu akan bertambah ketika berpuasa, karena saat buka langsung menyantap makanan yang tinggi gula dan karbohidrat.
Nah, untuk mencapai atau menjaga berat badan tetap stabil saat berpuasa, tentunya harus tetap melakukan aktivitas seperti biasa.
Agar tidak lemas ketika menjaga berat badan selama puasa, kamu bisa membagi jadwal makan menjadi tiga, yakni saat buka puasa, setelah salat Tarawih, dan sahur dengan memerhatikan porsi makan dan kebutuhan kalori.
Lantas apa saja menu diet saat puasa? Simak yuk penjelasannya di bawah ini.
- Kurma
Untuk menjaga berat badan tetap stabil saat puasa. Ketika berbuka puasa, siapkanlah teh manis dan tiga buah kurma untuk mengembalikan energi tubuh yang hilang, tanpa khawatir gula darah akan naik.
Kamu tentunya perlu membatasi penggunaan gula pasir di dalam teh atau dapat menggantinya dengan gula rendah kalori.
Seperti diketahui bahwa kurma sendiri mengandung gizi yang baik, seperti magnesium, kalium, zat besi, vitamin B6, dan serat yang bagus untuk pencernaan.
- Sandwich Gandum
Kamu bisa mengganti nasi yang biasa dikonsumsi dengan olahan gandum sebagai sumber karbohidrat untuk mengembalikan dan menambah energi.
Roti gandum gandum diolah jadi sandwich dapat menjadi menu andalan sehat, enak dan praktis.
Kamu dapat menggunakan daging, telur atau daging asap sebagai bahan isian utama. Bahan tambahannya dapat berupa tomat, timun, selada, dan wortel.
- Smoothie bowl
Suka berbuka dengan sop buah, kamu bisa menggantinya dengan smoothie bowl menggunakan buah yang telah dibekukan sebelumnya dan tidak dicampur dengan air dan gula.
Smoothies memiliki kandungan protein lebih banyak karena terdapat bahan tambahan, seperti yogurt dan susu. Selain itu kamu dapat menambahkan topping, seperti oats, madu, dan buah-buahan kering.
- Ubi Rebus
Selanjutnya ubi rebus jadi makanan baik saat buka puasa. Selain karbohidrat, serat dan protein yang bagus bagi tubuh. Ubi sendiri akan memberikan rasa kenyang yang lebih lama dibanding dengan jenis karbohidrat lainnya. Kamu dapat mengolah ubi dengan cara direbus, dikukus, atau dibakar.
Hindari memakan ubi ketika masih panas dan tunggulah dingin untuk membentuk pati resisten yang lebih tinggi.