Liga Arab Saudi Mendunia Berkat Hadirnya Cristiano Ronaldo, Masa Sih?
Nama besar Cristiano Ronaldo menjelma sebagai pemberi berkat ke Liga Arab Saudi. Berkat nama besarnya, liga tersebut mendunia dan memiliki pamor yang luar biasa. Bahkan, siap bersanding dengan liga top Eropa.
Didatangkan oleh Al Nassr pada Januari 2023, pemain asal Portugal tanpa adanya mahar sedikitpun.
Di klub yang bermain di Saudi Pro League, Ronaldo dapatkan bayaran Rp 3 triliun dalam setahun.
Kemudian, kedatangan pemain 38 tahun itu langsung disambut oleh dunia dangan Liga Arab Saudi yang banyak dilihat hingga banyak negara yang ikut membeli hak siar liga tersebut.
Bahkan, Menteri Olahraga Arab Saudi, Abdulaziz bin Turki Al Faizal, ikut senang dengan kedatangan mantan bintang Manchester United tersebut.
“Saya akan memberi anda contoh, dengan kedatangan Ronaldo, kami mempunyai 137 channel di seluruh dunia menyiarkan Liga Saudi,” katanya dilansir dari Detiksport, Selasa, 21 Maret 2023.
Kini, banyak pasang mata yang melihat ke arah Liga Arab Saudi juga menarik para investor untuk investasikan uangnya ke liga tersebut.
Dapat dikatakan, mantan penyerang salah satu raksasa Italia, Juventus ini adalah pahlawan dari Liga Arab Saudi.
Dengan Al Nassr, Ronaldo telah bermain sebanyak 10 kali di berbagai ajang, dengan 9 buah gol berhasil dicetak olehnya.
CR7 nama tenar dari Cristiano Ronaldo beberapa waktu lalu berhasil mengantarkan Al Nassr menang 2-1 melawan Abha di Liga Arab Saudi 2022-2023.
Kemudian, pemilik nomor punggung 7 itu hingga kini masih dipertanyakan masih menjadi pemain terbaik dunia, meski pindah ke Liga Arab Saudi usai tampil apik bersama Manchester United.
Sayangnya, mantan pemain Real Madrid itu kabarnya hanya mementingkan gaji yang besar saja dari Al Nassr, tanpa membuktikan kualitas yang akan diberikan olehnya.
Sepertinya, anggapan itu belum tentu benar sepenuhnya. Ronaldo terlihat bermain apik untuk publik Al Nassr bahkan menyumbangkan sejumlah gol yang berujung kemenangan.
Dilansir dari Disway, rating CR7 kini hanya 6,7 menurut Whoscored terbilang rendah ketimbang saat Ronaldo masih menggunakan seragam Manchester United dan Juventus.
Lantas, masa keemasan dari Cristiano Ronaldo sudah dapat dikatakan sudah berakhir atau belum, biarlah publik yang menilai sendiri.