Israel dihantui momok menakutkan di musim panas ini. Virus West Nile, yang ditularkan melalui gigitan nyamuk, telah menginfeksi 543 orang dan merenggut 36 nyawa sejak Juni 2024. Angka ini menjadikannya wabah terburuk dalam sejarah negara tersebut.
Virus West Nile adalah virus dari keluarga Flaviviridae yang ditemukan di daerah tropis dan subtropis. Virus ini terutama menginfeksi burung, tetapi juga dapat menyebabkan penyakit pada manusia, kuda, dan beberapa mamalia lainnya.
Baca Juga: Virus West Nile Mewabah di Israel, Ini Gejala dan Cara Pencegahannya
Penularan virus West Nile primarily terjadi melalui gigitan nyamuk yang terinfeksi. Nyamuk yang terinfeksi mendapatkan virus dengan menggigit burung yang terinfeksi. Virus kemudian berkembang biak di dalam nyamuk dan dapat ditularkan ke manusia ketika nyamuk yang terinfeksi menggigit.
Gejala Virus West Nile
Sebagian besar orang yang terinfeksi virus West Nile tidak menunjukkan gejala.
Wabah virus West Nile di Israel telah menimbulkan kekhawatiran besar bagi masyarakat. Kementerian Kesehatan Israel telah meningkatkan upaya untuk mengendalikan nyamuk dan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang virus tersebut.
Pemerintah Israel juga telah menyediakan anggaran tambahan untuk penelitian dan pengembangan vaksin virus West Nile.
Baca Juga: Mengenal Diet Paleo, Lengkap Manfaat dan Efek Sampingnya
Namun, sekitar 20% orang yang terinfeksi akan mengalami gejala seperti:
- Demam
- Sakit kepala
- Mual
- Muntah
- Ruam
- Nyeri otot
- Kelelahan
Orang-orang yang berisiko tinggi terkena virus West Nile termasuk, lansia, orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah, dan orang yang menghabiskan banyak waktu di luar ruangan.
Cara terbaik untuk mencegah virus West Nile adalah dengan menghindari gigitan nyamuk. Berikut beberapa tips untuk menghindari gigitan nyamuk: