Lebih Asik Duduk Sebelah Jendela Kaca
Sejak awal masuk ke gerbong Whoosh, Keisha duduk di gerbong pertama. Keisha memilih duduk paling pojok kursi berbaris tiga dekat kaca. Pada posisi ini perjalanan denga Whoosh menjadi jauh lebih asik.
Sesekali ia merekam kecepatan kereta menggunakan handphone dengan menempelkan ke kaca jendela. Ia juga memperhatikan betul narasi berjalan yang berada di ujung gerbong.
Narasi itu menjelaskan tentang kecepatan maksimal kereta api secara detil.
Namun kembali lagi, lantaran jarak tempuh yang relatif singkat membuat Keisha dan orang tuanya belum bisa maksimal dalam mengeksplore kereta api cepat.
Baca juga: Elektabilitas Ganjar-Mahfud Berada di Posisi 2, Arsjad Rasjid Minta Para Relawan Bekerja Keras
Bahkan rencana untuk mengeksplore sarana penduking seperti toilet dalam kereta api cepat pun belum terlaksana. “Sampai belum sempat coba toiletnya, sudah sampai Bandung,” ujarnya.
Keisha dan keluarga berangkat dengan Whoosh jadwal pukul 09.10 WIB. Kemudian tiba di Stasiun Padalarang pukul 09. 37 WIB. Sehingga perjalanan kurang lebih 27 menit sudah tiba di Kota Kembang, julukan Bandung.
Setiba di Stasiun Padalarang, Keisha melanjutkan perjalanan menggunakan kereta api Feeder, tanpa membeli karcis. Dengan menumpang kereta api Feeder, Keisha turun di Stasiun Kota Bandung untuk melanjutkan ke tempat penginapan.
“Nyaman banget, dan cepat banget,” ujar Keisha.
Rencananya, Keisha dan keluarga akan menikmati liburan akhir tahun 2023 di Kota Bandung dengan mengunjungi Bandung Zoo, kebun binatang Kota Bandung dan juga Gedung Sate.