Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf alias Gus Ipul kasih pesan penting buat penerima bantuan sosial (bansos). Intinya, bansos harus dipakai sesuai peruntukannya, alias buat kebutuhan dasar keluarga, bukan yang lain.
“Mari sukseskan program Presiden Prabowo Subianto dengan memanfaatkan setiap bantuan sesuai dengan peruntukannya,” kata Gus Ipul dalam Safari Ramadan di Masjid Jami Baiturrahmah, Kota Surakarta, Minggu (23/3/2025).
Bansos di Solo Capai Rp 153 Miliar!
Gus Ipul ngejelasin kalau dalam setahun ini, Kementerian Sosial udah ngucurin dana Rp 153,337 miliar buat 42.561 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kota Surakarta.
Harapannya, bantuan ini nggak cuma bikin ekonomi warga lebih stabil, tapi juga mempererat kebersamaan sosial dan makin dekat ke Tuhan.
“Jadi ekonominya meningkat, tapi juga guyub rukun, semangat kebersamaannya tinggi, dan yang terakhir semakin dekat ke Gusti Allah,” lanjutnya.
Bukan Cuma Nerima, Tapi Harus Naik Kelas!
Gus Ipul juga ngecek latar belakang pendidikan para KPM yang hadir. Kebanyakan lulusan SMP dan SMA, tapi masih ada juga yang cuma sekolah sampai SD atau bahkan nggak lulus.
Ini yang bikin dia makin semangat buat ngedorong mereka supaya bisa naik kelas dari penerima bansos jadi pelaku usaha produktif.
“Kita nggak mau mereka selamanya bergantung sama bansos. Kita harus bantu mereka buat naik kelas, jadi pelaku usaha produktif, terutama yang masih usia produktif,” tegasnya.
Makanya, dia langsung minta pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) buat bantu warga cari program pemberdayaan yang cocok sesuai potensi mereka. Dari sini, harapannya mereka bisa lebih mandiri dan nggak terus-terusan bergantung pada bansos.
Sekolah Rakyat, Harapan Baru Buat Anak Kurang Mampu
Bukan cuma urusan bansos, pemerintah juga lagi fokus bikin program Sekolah Rakyat, khusus buat anak-anak dari keluarga kurang mampu. Tujuannya jelas: biar mereka bisa dapet pendidikan yang lebih baik dan keluar dari lingkaran kemiskinan.
Wali Kota Surakarta, Respati Ardi, juga gaspol mendukung program ini. Bahkan, Pemkot Solo udah siapin lahan buat bangun Sekolah Rakyat biar pendidikan gratis dari SD sampai SMA bisa diakses lebih luas.
“Sekolahnya gratis. Tapi saya butuh komitmen dari bapak-ibu di sini, biar anak-anaknya diasuh oleh negara, oleh Pak Menteri. Ngoten nggih?” ujar Respati ngajak warga yang hadir buat dukung program ini.
Jadi buat kalian yang masih muda, yuk manfaatin kesempatan ini! Bansos bukan cuma buat bertahan hidup, tapi buat bantu naik kelas. Ayo bangkit bareng dan bikin masa depan lebih cerah!
